Kamis, 28 April 2011

The book (the Koran) is no doubt the contents of the instructions to the people who devoted

 




dzaalikal-kitaabu laa raiba fiihi hudallil-muttaqiin.
the book (the Koran) is no doubt the contents of the instructions for the pious.

Any person who has a car factory, before making a car would be made in advance the manuals books. if every year the car made with type and shape are different, the manuals book were definitely different. manual book 90s cars certainly will not be used for cars made in 2000s. if we use a manual or user guide for cars of the 90s for cars 2000s, it clearly will be destroyed, what more when we use the manual for Ford brand cars for the car Nissan brand is clear the results would be messy.
Allah created each human being aims to become the Caliph on earth. to arrange for humans on this planet safe and happy in every era, Allah gives clues to human life.

The book was Allah given for a instructions from the period of Prophet Adam till Prophet Muhammad's period. From the time of Prophet Adam till the time of Prophet Moses, the number of books called shuhuf that there are 100 shuhuf then replaced into one big book, which is called Tauret at the time of Prophet Moses. Then the Prophet Moses following by the time of Prophet 'Isa. at the time of Prophet 'Isa, the book Tauret replaced and perfected the Gospels (Bible) after end-of Prophet' Isa, then continue with the closing time of the Prophet is the Prophet Muhammad, the Gospel (Bible) was in the dressing and perfected by Holy book the Koran.

Tauret it's the only book of Allah legitimate instructions in the time of Prophet Moses to the children of Israel (Jews). then a valid guide in the time of Prophet 'Isa is the Gospel (Bible). then the start time of Prophet Muhammad until Judgement is a book of the Quran to all mankind on earth. if at the time of the prophet Muhammad there that still use the book or books of the Bible or the Tauret like using a manual care book 90s for the car 2000s.

dzaalikal-kitaabu laa raiba fiihi hudallil-muttaqiin.
kitab itu (Al-Quran) tidak diragukan lagi isinya yaitu petunjuk untuk orang-orang yang bertaqwa.


Setiap ornag yang mempunyai pabrik mobil, setiap membuat mobil pasti dibuat terlebih dahulu buku petunjuknya atau buku manualnya. kalau setiap tahun mobil di bikin dan jenis serta bentuknya berbeda, pasti bukunya pun berbeda pula. buku petunjuk mobil kijang ekstra tahun 90an tentu saja tidak akan terpakai untuk mobil kijang inova atau apansa. kalau kita menggunakan buku manual atau buku petunjuk mobil kijang tahun 90an untuk mobil inova maka jelas mobil inova itu pasti ancur, apa lagi ketika kita menggunakan buku manual mobil merek ford untuk mobil nisan jelas hasilnya pasti berantakan. Hal ini kita katakan bahwa buku petunjuk itu hanya merupakan ciptaan manusia untuk salah satu jenis kendaraan saja dan tidak bisa di jadikan buku manual atau petunjuk untuk jenis mobil yang lain. berbeda dengan Allah.

Allah SWT menciptakan masing-masing manusia bertujuan untuk menjadi khalifah di muka bumi ini. untuk mengatur supaya manusia di muka bumi ini selamat serta bahagia di setiap jaman, Allah memberikan petunjuk untuk kehidupan manusia.

Buku petunjuk itu, Allah berikan dari kurun waktu Nabi Adam sampai kurun waktu Nabi Muhammad SAW. Dari jaman Nabi Adam sampai jaman Nabi Musa, jumlah buku yang di sebut shuhuf itu ada 100 shuhuf kemudian di ganti menjadi satu kubu yang besar, yang di sebut Tauret pada jaman Nabi Musa. Kemudian jaman Nabi Musa di lanjutkan oleh Jamanya Nabi 'Isa. di jaman Nabi 'Isa ini, kitab Tauret di ganti dan di sempurnakan dengan kitab Injil (Bible) setelah habis waktu Nabi 'Isa, maka di lanjutkan jamannya Nabi penutup yaitu jaman Nabi Muhammad SAW, Injil pun di ganti dan di sempurnakan oleh Kitab Al-Quran.

Tauret itu satu-satunya buku petunjuk dari Allah SWT yang syah di jaman Nabi Musa untuk kaum bani Israil (Yahudi kalau sebutan sekarang). kemudian buku petunjuk yang syah di jaman Nabi 'Isa yaitu injil (Bible). kemudian dari mulai jaman Nabi Muhammad SAW sampai kiamat adalah buku atau kitab Al-Qur'an untuk seluruh umat manusia di muka bumi. kalau di jaman nabi Muhammad ada yang masih menggunakan buku atau kitab Injil atau Tauret seperti menggunakan buku petunjuk manual mobil kjang tahun 90an untuk mengoperasikan mobil inove tahun 2000an.

Buku petunjuk di jaman Nabi Muhammad sekarang yaitu Al-Quran, ketika kita menggunakan buku petunjuk yang sebelumnya di jaman sekarang ini, apa lagi menggunakan buku petunjuk bikinan manusia, apa bedanya ketika kita menggunakan buku petunjuk tukang becak di gunakan untuk mobil apa lagi mobilnya inova, pasti mobil inova itu tdak akan jalan dan pasti rusak.

Al-Quran berisikan petunjuk ciptaan Allah yang sudah pasti sangat bagus dan tidak ada duanya dan tidak ada yang menyamainya ketika kita menggunakan nya sesuai dengan peruntukannya. Manusia yang mengikuti petunjuknya yaitu manusia yang bertakwa. yang iman serta bertakwa menjalankan seluruh perintahnya dan menjaauhi segala larangannya.

Selasa, 26 April 2011

that is, people who are given instructions / favor of God, not the way people in the hated by God and not the way the people that were lost.






shiraathallazina an'am-ta 'alaihim ghairil-magh-dhuubi 'alaihim waladhaalliin.
yaitu orang-orang yang diberikan petunjuk/ nikmat Allah, bukan jalan orang-orang yang di benci oleh Allah dan bukan jalan orang-orang yang ter sesat.

Yang kita minta kepada Allah yaitu Dinul Islam yang asli diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW yang di sebutkan di atas di tulisan sebelumnya.yaitu agam orang-orang yang diberi petunjuk seperti para shahabat, dan para pengikutnya, bukan jalan yang sudah di sesatkan oleh Nabi palsu dan golongan munafikin.Bukan agama yang sudah di campuri oleh rupa-rupa kebathilan seperti Bid'ah, tahyul dan kemusrikan yang di bikin oleh manusia.

Agama yang hak tidak menyimpang dari Al-Qur'an dan Hadis, kalau Agama bathil adalah yang sudah di campuri oleh aturan yang di bikin oleh manusia. Hr. Muslim menjelaskan bahwa pernyataan yang paling benar adalah kitab Allah yaitu Al-Qur'an, dan petunjuk yang paling sempurna yaitu petunjuk Nabi Muhammad. yang paling jelek adalah aturan yang di buat-buat yang di sebut bid'ah dan setiap bid'ah adalah menyesatkan serta setiap yang menyesatkan menjadi kan kita masuk neraka.

Bid'ah dalam hal Akidah disebut bid'ah i'tiqadiyah seperti; tajsim, tasybih, hulul, tanasuh, ittihad, wihdatul wujud.

Tajsim yaitu suatu faham yang menyamakan wujud Allah dengan wujud mahluk contohnya seperti; Allah mempunyai panca indera seperti mahluk diantaranya mempunyai mata, telinga seperti mahluk. itu di sebut Bid'ah Tajsim.
Tasybi yaitu menyamakan sifa Allah dengan sifat mahluk contohnya; Allah dan Malaikat sama-sama suci, Allah dengan aherat sama-sama goib. 
Hulul (titisan-inkarnasi) tanasuh (re-inkarnasi) 
Ittihad, yang dimaksud ini adalah Bahwa Allah bersatu dengan zat mahluk sampai ada anggapan bahwa Allah itu adalah kita,
wihdatul wujud. adalah apa yang ada di langit dan di bumi merupakan perwujudan Allah. sampai ada seorang syeh tariqat menyebutkan bahwa saya itu Allah dan Allah itu saya, oleh karena itu kita tidak wajib menyembah Allah karena kita manusia itu adalah Allah. coba kita bandingkan hal ini dengan ayat 5 diatas (iyyaaka na 'budu wa iyyaaka nasta'iin) kita pasti akan langsung mengetahui bahwa faham ini adalah sesat dan menyesatkan.

Dalam hal ibadah Badaniyah, seperti Sholat yang tidak ada dalam Al-Qur'an dan Hadis seperti mengucapkan ushalli merupakan hasil ijtihad menggunakan metode kiasan kepada talbiyah. Imam Safe'i menegaskan bahwa tidak ada kiasan dalam beribadah. Memang betul setiap ibadah haruslah menggunakan niat. kalau kita mau mendirikan sholat, maka kita berniat mendirikan sholat karena Allah itu di sebut ushally tapi yang namanya niat itu di dalam hati bukan di bibir.

Bid'ah ibadah maaliyah seperti wajib zakat ONH
Bid'ah ibadah badaniyah wa maaliyah adalah seperti menganggap tidak syah atau tidak afdhal melakukan ibadah hajji kalau tidak jiarah ke madinah, padahal ibadah hajji tidak ada kaitannya dengan jiarah ke madinah. Yang termasuk manasik hajji adalah thawaf, sa'i dan tahalul di Masjidil-Haram, wukuf di Arafah, mabbit di Muzdalifah, kemudan jamrah di mina. kalau jiarah ke Madinah itu hukumnya sunat di luar ibadah hajji.

Kemudian yang terakhir dalam tulisan ini adalah bid'ah ibadah muamalah seperti mengubur kepala kerbau, sapi, kambing, sebelum membangun rumah atau jembatan dengan membaca basmalah dan di tutup sama do'a.

Hopefully we are all given instructions that the straight streets.




ihdinashshiraathal-mus-taqim
mudah-mudahan kami semua di berikan petunjuk kejalan yang lurus.

Jalan yang lurus yang dimaksud disini adalah tiada lain kecuali agama islam. yang di sebut dengan agama ada dua jenis yaitu; 1. agama ardhi dan 2. agama samawi.

1. agama ardhi adalah merupakan hasil cipta karsa para tokoh yang mempunyai pengetahuan yang luas dan sangat tinggi dan mempunyai pengalaman yang jauh melebihi pengalaman hidup orang yang lain dan mempunyai hati yang bersih dan baik, menurut keyakinan para pengikut-pengikutnya. bahkan tidak sedikit orang atau para pengikutnya yang percaya bahwa tokoh atau pemimpin agama itu bukan orang sembarangan dan sejajar dengan para dewa yang bisa melihat dan mengetahui apa-apa yang akan terjadi di hari esok dan lusa. Agama seperti ini termasuk kepada budaya seperti kepercayaan yang direkayasa dari filsafat agama-agama yang sudah ada.

2. agama samawi.adalah agama yang berdasarkan wahyu ilahi yang diturunkan kepada para Rasul, yang dimulai dari nabi pertama yaitu Nabi Adam sampai kepada Nabi terakhir yaitu Nabi Muhammad. Agama samawi dimulai dari Nabi Ibrahim disebut Millata Ibrahim. Millata Ibrahim dimasa Nabi Musa bagi kaum Israil disebut dengan Agama Yahudi serta di masa Nabi Isa disebut agama nasrani  kemudian di sambung di masa Nabi penutup yaitu Nabi Muhammad. Millata Ibrahim dalam kurun waktu Nabi Muhammad untuk seluruh umat manusia yang yang ada di bumi di sebut Diinul Islam.

Di setiap kurun waktu ada yang termasuk manusia setan, karena benci kepada para Nabi. Benci karena ayat-ayat Allah yang tidak sesuai dengan setiap kesukaannya. Umat Yahudi yang benar-benar memegang kitab Tauret yang asli pada jaman Nabi Musa, Umat Nasrani yang benar-benar memegang kita Injil (bible) pada jaman Nabi Isa, dan umat Islam yang benar-benar memegang Al-Quran dan Hadis pada masa Nabi Muhammad. Tidak ada hentinya kesusahan karena di ganggu orang yang sengaja memihak kepada orang munafikin yang meng acak-acak aturan dan menyimpangkan aturan yang sudah lurus dan benar sehingga keluar dari aturan yang ditentukan oleh Allah.


Sebagai contoh ketika Rasullulah sudah meninggal dunia, banyak orang yang mengaku menjadi nabi seperti; Musailamatul Kadzdzab, Al-Muhtar, Ibnu Sam'an, Amr bin Harb sama Al-mu'niul Qasar. selain itu ada dua master munafikin yaitu Abdullah bin Ubay dengan Abdullah bin Saba yang menyusup kepada kaum muslimin dengan menggunakan pakaian ulama. Abdullah bin Saba berpura-pura membela Ahlul-Bait, dengan memuji-miji Ali bin Abi Thalib sampai habis-habisan bahkan sampai melebihi batas. katanya Muhammad itu Tuhan, setelah meninggal dunia kemudian turun kepada Ali bin Abi Thalib sebagai reinkarnasi. setelah Ali di bunuh oleh Ibnu Muljam dari kolongan Khawarij, kemmudian berinkarnasi menjadi Hasan, kemudian menurut cerita Ali bin Abi Thalib tidak meninggal tetapi menghilang. Kalau ada badai dan petir, itu disebabkan karena suara pecut Ali yang sedang mengendarai kuda putih. kemudian Hasan ber inkarnasi atau diturunkan kepada Husen kemudian turun temurun sampai pada Imam Mahdi yang nanti akan turun ke bumi untuk membasmi Kezaliman di akhir jaman.

Ada lagi yaitu Mirza Ali Muhammad, yang dilahirkan di Syairaz tahun 1819 M. dia di kenadlikan oleh golongan komunis Ruslan, mengaku-ngaku jadi Nabi bahkan tidak tanggung-tanggung menyebutkan dirinya sebagai tuhan. yang kemudian mendirikan agama Bahaiyah di Persi (Iran) dan membuat tiruan Al-Qur'an yang di sebut Al-Bayan.

Di India ada Mirza Ghulan Ahmad mengaku menjadi Nabi, kemudian mendirikan Ahmadiyah. Mirza ghulam tidak kalah sama Ali yang mengaku menjadi Tuhan. keduanya menurut cerita akan menjadi Imam Mahdi. cuman tidak tahu ada berapa Imam Mahdi, katanya ada Imam Mahdi tingkat internatsioanl, tingkat nasional dan tingkat lokal.

Oleh karena itu, kita meminta petunjuk kepada Allah supaya kita di berikan petunjuk untuk kembali ke jalan Dinul Islam yang murni yang di turunkan kepada Nabi Muhammad SAW. tetapi permintaan itu harus di barengi dengan berusaha supaya menemukan jalan yang lurus yaitu dengan cara ngaji atau mempelajari ayat-ayat Al-Qur'an sampai menemukan inti dari semua ini. Kalau kita sudah menelaah ayat-ayat Al-Qur'an secara benar dan mantaf, kita akan mengetahui mana islam yang benar dan mana islam yang menyimpang.

Only to you (Allah) and only was I worship Thee (Allah) I was asking for help.




iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin.
Hanya kepada Engkau (Allah) lah aku menyembah dan Hanya kepada Engkau (Allah) lah aku meminta pertolongan.

Kata Menyembah berasal dari kata  sembah yang artinya ada dua yaitu; menghormat dan ibadah. keduanya berarti menghormat dan beribadah  kepada Allah. Ibadah kepada Allah itu ada dua yaitu; ibadah mahdhah dan ibadah ghairu mahdhah.

Ibadah mahdhah itu adalah ibadah yang langsung kepada Allah seperti; sholat, puasa, dan hajji. ibadah ghairu mahdhah yaitu ibadah dengan jalan melakukan berbagai kebaikan kepada sesama mahluk termasuk kepada sesama manusia dengan di barengi niatan yang ikhlas karena Allah semata. kedua ibadah itu disebut sebagai amal soleh. yang pertama harus dilaksanakan adalah ibadah sholat. didalam Hr. Ath-Thabarani disebutkan bahwa; yang pertama di periksa mengenai hamba Allah di yaomal kiyamah adalah sholat, kalau sholatnya bagus, amalan yang lain juga pasti bagus. tetapi sebaliknya kalau amalan sholatnya jelek maka amalan yang lainnya juga jelek.

Jadi apabila ibadah sholat selesai di periksa dan dinilai baik, maka selanjutnya akan di teruskan menilai ibadah yang lain. Sebaliknya apabila ibadah sholatnya jelek atau tidak bagus, maka tidak perlu di lanjutkan memeriksa ibadah yang lain dan dianggap hilang. Ibadah ghairu mahdhah yaitu berbuat baik kepada sesama manusia, yang harus pertama kali di laksanakan adalah berbakti kepada orang tua (ibu dan bapak) seperti tercantum dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 36 juz 5 yang artinya beribadahlah kamu kepada Allah dan janganlah sekalian menyekutukan Allah dan harus berbakti kepada kedua orang tua kalian. Kemudian di dalam surat Lukman ayat 14 juz 21 yang artinya, haruslah kalian berbakti kepada kami dan ibu bapak kalian.

Ketika kita berdo'a, itu juga termasuk ibadah termasuk ketika kita mempunyai keinginan seperti berdoa supaya dimudahkan dan dibukakan peluang usaha, kerdo'a untuk kesembuhan, ingin lulus dari ujian serta terhindar dari mara bahaya, kita harus langsung meminta kepada Allah dengan segera tanpa menitipkan pesan terhadap pelantara atau menggunakan pelantara, meskipun kepada para wali ataupun kepada Nabi sekalipun. misalkan begini; ketika kita menginginkan kesembuhan dari sakit; Ya Allah, Ya Rosulullah sembuhkanlah kami dari sakit yang kami derita ini. kata Ya Allah dan sembuhkanlah kami dari sakit yang kami derita ini itu betul tetapi ketika menyertakan Ya Rasulullah, nah ini yang salahnya, ketika sudah langsung kepada Allah kenapa harus membawa nama rasull.

Jaman Nabi dulu ada yang namanya Wasilah atau Tawasul yang artinya adalah meminta pertolongan kepada Rasulullah untuk berdo'a demi kepentingan yang meminta tolong, dengan alasan do'a Rasulullah lebih di dengar dan dikabulkan karena ketaatannya kepada Allah. tetapi ketika Rasulullah sudah meninggal dunia tidak ada yang pernah bertawasul kepada Rasulullah karena memang sudah meninggal dunia. kalau ada pertannyaan untuk jaman sekarang bisa tidak kita bertawasul? jawabannya adalah bisa selama yang diminta pertolongan untuk mendo'akan masih hidup dan tidak menggunakan ritual apapun kecuali hanya berdo'a secara langsung kepada Allah. untuk jaman sekarang tawasul lebih bagus dilakukan kepada orang tua kita itu lebih bagus karena do'a orangtua kita biasanya suka di kabulkan. seperti contoh ketika kita mau ujian, tidak ada salahnya kita minta di doakan sama orang tua supaya berhasil dan lulus ujiana, tetapi harus di barengi terlebih dahulu dengan usaha yaitu belajar yang sungguh-sungguh. Kalau kepada kiai itu juga tidak ada salahnya hanya sekedar untuk meminta di doakan. yang tidak boleh itu meminta berkah dari orang yang sudah di kubur. seperti yang sering di lakukan orang di makam sunan gunung jati, sunan ampel dan yang lainnya. kalau kita melakukan itu berarti bertentangan dengan ayat 5 ini.

Senin, 25 April 2011

Ruler of Judgement Day



Maaliki yaumiddin
Penguasa Hari Pembalasan

Setelah semua mayat dibangkitkan lagi dari alam kubur di yaoumil-ba'ats, kemudian mereka di kumpulkan di Padang Mahsyar untuk di selenggarakan perhitungan amal selama hidup di dunia. Hari perhitungan itu di sebut dengan yaoumil-hisab sesudahnya melakukan perhitungan amal baik dan amal buruk, Allah memutuskan perkara. Yang mempunyai amal baik lebih banyak daripada amal buruk menempati Surga, sementara yang mempunyai amal jelek lebih banyak menempati Neraka. Hari dimana hari penetapan putusan ini di sebut yaumiddin. Hari ini dimana hari Hakim yang Paling agung di antara hakim-hakim yang jauh lebih adil dan lebih tegas daripada Hakim yang Ada di dunia mengetuk palu tanda perkara sudah di ponis.

Dalam persidangan ini tidak ada istilah naik banding karena putusannya mutlak berdasarkan perilaku yang di lakukan oleh seseorang selama hidup di dunia.Kalau ada pertannyaan, darimana Hakim yang Maha Agung mendapatkan pakta dan saksi?
Kalau di dunia siapa saja yang tidak melakukan kejahatan bisa di rekayasa sehingga Hakim bisa menjatuhkan ponis bersalah, demikian juga sebaliknya yang bersalah bisa saja menjadi bebas dari hukuman penjara karena ada kemungkinan bisa di rekayasa dengan menghadirkan sejumlah saksi-saksi dan fakta-fakta yang di rekayasa pula. Di yaumil-hisab fakta-fakta dan saksi saksinya bukan hasil rekayasa tetapi di perlihatkan secara jelas dan nyata rekaman selama seseorang hidup di dunia seperti kita melihat tayangan televisi di dunia. semuanya akan terrekam dan terlihat secara jelas dan nyata. Kemudian tayangan itu di kompirmasi dengan saksi, dimana saksi-saksi itu tiada lain dan tiada bukan seluruh anggota tubuh dari seseorang yang sedang di hisab. Seluruh anggota tubuh akan berbicara sesuai dengan tayangan yang di pertontonkan, seluruh anggota tubuh akan membenarkan apa-apa yang telah di lakukan oleh masing-masing anggota tubuhnya.

setelah Hakim Yang Maha Agung mengetok pau ponis, akan ada dua golongan dari terdakwa. yang pertama ada yang di ganjar dengan berlipat-lipat kebaikan dan kesenangan serta kekal abadi adanya yaitu di tempatkan di Surga dimana terdakwa akan mendapkan kebahagiaan yang tidak pernah di rasakannya selama hidup di dunia. yang kedua yaitu golongan terdakwa yang difonis bersalah dan akan di tempatkan atau di ganjar dengan berlipat-lipat keburukan yang tidak pernah dia alami semasa hidup di dunia yaitu di tempatkan di Neraka Jahanam yang selanya mendapatkan siksa tanpa ampun dan tidak akan pernah berubah selamanya.

Bagi orang yang di ponis bebas akan mendapatkan kebahagiaan yang tiada terkira sehingga wajahnya berseri-seri dan tertawa bahagia yang tiada tara. sebaliknya bagi orang yang mendapatkan ponis bersalah mukannya murung tanda penyesalan tiada tara. Oleh karena itu kita harus agresiv dalam hal berbuat kebaik, menjalani petunjuk dan menjauhi larangannya jangan sampai menunda-nunda Ibadah takutnya keburu meninggal dunia. Karena tidak ada satu orang pun yang tahu kapan akan meninggal dunia.

Silahkan kita semua menelaah lebih lanjut mengenai Ayat ini. Semoga Allah Memberikan Rahmat dan Hidayahnya supaya kita menjapatkan kebahagiaan yang tidak pernah kita dapatkan di dunia.

When Mother Teresa was dying, she said that God does not exist


Who does not know Mother Teresa, especially for the people of Christian he is very famous and a role model for Christian people. Mother Teresa is a figure of a nun who obey. he devoted his entire life to devote to his god to do good deeds to devote himself to humanity. Mother Teresa devoted himself to humanity by caring for and helping those victims of warfare and famine in Africa during his lifetime. He became a savior figure for those who need help, especially for people who are suffering.

The touch of her soft hands really  a lot to give a drop of life in African. Mother Teresa did all that with full hope will get a miracle from god, where god can stop wars, violence and hunger. He was very confident with what he is doing it will get a satisfactory outcome in the end, in accordance with what is all she aspire and hope for.

After a long devoted himself to humanity in Africa, Mother Teresa did not also get a bright spot. As time went on, Mother Teresa had been ill and tired from the twilight age. In conditions such as sick and tired of these Mother Teresa did not also get the hopes and dreams for a miracle so that violence, war, hunger, and suffering in Africa can be overcome. Mother Tersa finally gave in to his physical state that is no longer strong for himself and to take care of other people without a miracle what he's looking and waiting for.

At the end of his life, Mother Teresa said "what I've done solely to worship god and hope that God provides a miracle to stop the atrocities that occurred on this earth, but it's what I've been doing is futile because God does not exist and does not help me "

If the words were never there and I hope it never existed. But I myself do not be surprised if it turns out Mother Teresa said it all. this is very humane and reasonable
Try to imagine, a woman has the ideals and desires of a very large over other human beings in this world. Mother Teresa did it all to make changes to the mission of world peace and human rights. But when what he did by Mother Teresa felt useless because of war and crimes never stopped until now. Even untill Mother Teresa's death, it's all still happening until now. Miracles do not come even more widespread, and increasing the area of ​​conflict. speak of the reason Mather Teresa say it,  it was true that god does not exist, because of that reason but it is for people who have faith are very thin.

God exists and is real, God never stops giving miracle to humans. God gave everything, God gives human needs. If there are questions where the wonder and goodness of God when there is war, famine, poverty and so forth in Africa. the answer is, God gave Mother Teresa's miracle in itself, why is that, at the time of the attack and other massacres, Mother Teresa came with a lot of goodness and wonders against injustice, violence and greed in its own way.

God moved in the majority of human beings through the heart of man to collect aid to be given to Mother Teresa who subsequently came to the people who really need it in Africa. then the Lord keep the safety of Mother Teresa's own death threats because, Mother Teresa was not immune from the threat of death. until the end of his life, Mother Teresa die in out of africa it was because of illness and not because of guns or bullets penetrated by bomb blast. For the Lord is very easy to just stop a war, massacres, and starvation because God created the heavens and earth could be so dahsat and do not need help from anyone and will never be able to count the number and glory.

God has a reason why not stop the injustice that occurred on this earth. according to the author thought;
1. so that people can think and do justice for himself and others.
2. what happens in this world caused by human beings themselves,
3. who can stop this war no other is his own human.
4. The most important is that God has given to the human miracle itself by providing reasonable thoughts and feelings.

If we want to open ourselves, miracles God is not far from us. Wonders of God exists very close to ourselves, to live how clever we are to use and optimize the miracle.

Eternal happiness is not in this world but eternal bliss in the hereafter. In accordance with what we planted during the life of the world, we will harvest it faithfully inch of every item in the Hereafter. We plant the seed that is good then we will reap something good also in the Hereafter. Conversely when we plant the seed of evil, then we will reap evil too.

Last author will only say that what is in this writing does not intend to corner anyone especially prominent in this paper (Mather Teresa), but the author tries to invite to think and examine each of the wonders and pleasures that God has given us.
Living in this world is temporary, just to look for life provision in the Hereafter. Because real life is in the Hereafter without end eternal.
.


Ketika Bunda Teresa menjelang ajal, dia berkata bahwa Tuhan itu tidak ada

Siapa yang tidak mengetahui Bunda Teresia, terutama bagi umat nasrani dia sangat terkenal dan menjadi panutan bagi umat nasrani. Bunda Teresa adalah sosok seorang biarawati yang taat. dia mengabdikan seluruh hidupnya untuk berbakti kepada tuhannya dengan berbuat baik mengabdikan dirinya untuk kemanusiaan.
Bunda Teresa mengabdikan dirinya untuk kemanusiaan dengan merawat dan menolong orang-orang korban peperangan dan kelaparan di Afrika selama hidupnya. Dia menjadi sosok penyelamat bagi orang-orang yang membutuhkan pertolongan terutama bagi orang-orang yang sedang menderita.

Sentuhan tangan lembutnya sangatlah berarti bagi setetes kehidupan di Somalia Afrika. Bunda Teresa melakukan semua itu dengan penuh pengharapan akan mendapatkan keajaiban dari tuhan, di mana tuhan bisa menghentikan peperangan, kekerasan dan kelaparan. Dia sangat yakin dengan apa yang dia lakukan itu akan mendapatkan hasil yang memuaskan pada akhirnya nanti, sesuai dengan apa yang di cita-citakan dan diharapkannya.

Setelah sekian lama mengabdikan dirinya untuk kemanusian di Somalia Afrika, Bunda Teresa tidak juga mendapatkan titik terang dan apa yang dia kerjakan tidak kunjung selesai sampai pada akhirnya Bunda Teresa mengalami ketuaan dan sakit seperti manusia normal yang lain. seiring dengan waktu berjalan dan ketuaan mulai menghantuinya kemudian jatuh sakit  namun tidak pula di barengi dengan harapan dan cita citanya untuk mendapatkan keajaiban untuk menghentikan peperangan, kelaparan dan penderitaan di Afrika.
Bunda Tersa pun akhirnya menyerah pada keadaan fisiknya yang sudah tidak kuat lagi mengurus dirinya sendiri apa lagi untuk mengurusi orang lain tanpa di barengi dengan keajaiban yang selama ini di acari dan tunggu-tunggu.

Di ujung akhir hayatnya, Bunda Teresa berkata "apa yang selama ini aku lakukan semata-mata untuk menyembah tuhan dan berharap tuhan memberukan keajaiban untuk menghentika kekejaman yang terjadi di muka bumi ini, tapi ternyata apa yang selama ini aku lakukan adalah sia-sia belaka karena tuhan itu tidak ada"
(Mungkin kata-kata ini tidak pernah ada dan Bunda Tersa sendiri tidak pernah mengatakannya, tapi aku tahu Bunda Teresa berkata seperti ini sumbernya dari orang Nasrani sendiri yang tidak bisa aku sebutkan.)

Seandainya kata-kata itu pernah ada, aku sendiri tidak kaget dan tidak heran karena apa yang Bunda Teresa katakan dan lakukan itu semua masuk akal secara pikiran manusia biasa.
bayangkan, seorang wanita mempunyai cita-cita dan keinginan yang sangat besar melebihi manusia lain di dunia ini aku rasa dan bukan hanya cita-cita belaka dia membuktikan dengan terjun langsung melakukan itu semua untuk membuat perubahan. tapi ketika apa yang dialakukan dirasakan sia-sia karena peperangan dan kejahatan tidak pernah berhenti sampai sekarang bahkan sampai Bunda Teresa meninggal dunia pun peperangan dan kekerasa, serta kelaparan masih terjadi sekarang. Keajaiban tidak datang juga malah semakin meraja lela dan bertambah luas daerah konplik. kalaulah kita telaah secara nalar memang betul bahwa tuhan itu tidak ada, tetapi itu bagi orang yang mempunyai keimanan yang sangat tipis.

Tuhan itu ada, Tuhan itu memberikan keajaiban tidak pernah berhenti kepada manusia. tuhan memberikan segalanya, Tuhan memberikan apayang manusia butuhkan. Kalau ada pertanyaan dimana keajaiban dan kebaikan tuhan ketika terjadi peperangan, kelaparan, kemiskinan dan sebagainya di Afrika. jawabanya adalah, Tuhan memberikan keajaiban di dalam diri Bunda Teresa sendiri, kenapa begitu, di saat orang menyerang dan membantai di somalia, Bunda Teresa datang dengan segudang kebaikan dan keajaiban melawan penyerangan dan pembantainya dengan caranya sendiri.

Tuhan menggerakan sebagian besar manusia untuk mengumpulkan bantuan untuk di berikan kepada Bunda Teresa yang selanjutnya sampai kepada orang-orang yang sangat membutuhkannya.yaitu di somalia afrika. kemudian Tuhan menjaga keselamatan Bunda Teresa sendiri untuk tidak di ganggu sama pemberontak meskipun ya, Bunda Teresa tidak luput dari ancaman kematian tapi sampai pada akhir hayatnya Bunda Teresa meningal dunia di luar Affrika itu pun karena sakit yang menyerangnya.
Bagi tuhan sangatlah mudah untuk mhanya sekedar menghentika sebuah peperangan dan pembantaian, karena Tuhan bisa menciptakan langit dan bumi yang begitu dahsat dan tidak akan pernah bisa terhitung jumlah dan kebesarnya.

Tuhan mempunyai alasan kenapa tidak menghentikan kedjaliman terjadi di muka bumi ini. menurut pemikiran penulis; 1. supaya manusia bisa berpikir dan berbuat adil untuk dirinya sendiri dan orang lain. 2. apa yang terjadi di dunia ini karena ulah manusianya itu sendiri, 3. yang bisa menghentikan peperangan ini tiada lain adalah manusia nya itu sendiri. 4 yang paling utama adalah Tuhan telah memberikan keajaiban kepada manusianya iu sendiri dengan memberikan akal pikiran dan perasaan.
Kalau kita mau membuka diri, keajaiban tuhan itu tidak jauh-jauh dari kita. Keajaiban Tuhan itu ada sangat dekat dengan diri kita sendiri, tinggal bagaimana pintar-pintarnya kita untuk menggunakan dan mengoptimalkan keajaiban itu.

Kebahagian yang kekal atau anadi bukanlah berada di dunia fana ini tetapi kebahagiaan yang kekal berada di akhirat kelak sesuai dengan apa yang kita tanam selama hidup di dunia, kita akan memanennya setia jengkal setiap butir di akhirat kelak. Kita menanan benih yang bagus maka kita akan memanen sesuatu yang bagus pula di akhirat kelak. Sebaliknya ketika kita menanam benih keburukan, maka kita akan memanen keburukan pula.

Terakhir penulis hanya akan mengatakan bahwa apa yang di tulis ini tidak bermaksud menyudutkan siapapun terutama tokoh dalam tulisan ini, tapi penulis mencoba mengajak untuk berpikir dan menelaah setiap keajaiban dan kenikmatan yang telah Tuhan berikan kepada kita.
Hidup di dunia ini hanyalah sementara, hanya untuk mencari bekal hidup di akhirat kelak. Karena kehidupan yang sesungguhnya berada di akhirat kelak tanpa ada akhir , kekal abadi.

Minggu, 24 April 2011

The Most Compassionate and Merciful


Arrah-maanirrahim
Yang Maha Pengasih dan Penyayang


love and affection from Allah to human that is so wonderful pleasure, Allah said in the letter of the An-Nahl verse 18 juz 14; and if they count the favors of Allah, surely they can never count them.
In Surat al-Kahf verse 190 states that if the sea water as ink to write down the gift of Allah pleasure would not be enough though till sea water dry up
 
Among the many pleasures real from Allah is blessing in the form of matter that surround us. There is a very large fortune, and very meaningful for all human life that exist on earth as air, water and light. There was also a relatively very small fortune that is that often in hunting and contested by those who would greedy worldly pleasures. A very great pleasure and meaning to human life given by God the most gracious and merciful to everyone without exception either rich, or poor people without any distinction on the differences and all provided Free of Charge or for free
Kasih dan sayang Allah itu berupa kenikmatan yang tidak terhitung jumlahnya, Allah bersabda dalam surat An-Nahl ayat 18 juz 14; dan seandainya mereka menghitung nikmat Allah, pasti mereka tidak akan pernah bisa menghitungnya.
Dalam surat Al-Kahfi ayat 190 disebutkan bahwa seandainya air laut sebagai tinta untuk menuliskan karunia kenikmatan Allah niscaya tidak akan cukup meskipun sampai air laut menjadi kering. 
Diantara sekian banyak kenikmatan Allah yang nyata yaitu rejeki yang berupa materi yang ada di sekeliling kita. Ada rejeki yang sangat besar dan sangat berarti bagi kehidupan seluruh umat yang ada di muka bumi ini seperti udara, air dan cahaya.  Selain itu ada juga rejeki yang tergolong sangat kecil yaitu yang sering di buru dan diperebutkan oleh orang-orang yang tamak akan kenikmatan duniawi.  Kenikmatan yang sangat besar dan berarti bagi kehidupan manusia diberikan oleh Allah yang maha pengasih dan penyayang kepada siapa saja tanpa terkecuali baik itu orang kaya, atau orang miskin tanpa di beda bedakan dan semuanya diberikan secara Cuma-Cuma atau gratis.

Pertanyaannya adalah, apakah udara, air dan cahaya itu benar kenikmatan yang sangat besar yang di berikan kepada siapa saja tanpa terkecuali?
Kalaulah air ditiadakan oleh yang Maha Pengasih dan Penyayang selama satu minggu, dari mulai sungai, kolam, telaga dan semuanya, kira-kira apa yang akan terjadi? Kemudian udara ditiadakan selama satu jam saja, apa yang akan terjadi. Kalau rumput kita tutup dengan menggunakan tempurung kelapa atau sesuatu yang tidak tembus cahaya selama satu minggu, maka akan berubah yang tadinya hijau menjadi kuning dan kering, itu artinya rumput yang tadinya hijau kemudian tidak terkena sinar matahari selama satu minggu maka rumput itu mat. Bayangkan bagai mana ketika kita tidak melihat sinar matahari selama satu bulan, apa yang akan terjadi? Intinya adalah bahwa ketika tidak ada udara, air dan sinar matahari maka kita semua termasuk mahluk yang lain yang ada di bumi ini akan mati.

Ternyata apabila ketiga unsur itu tidak ada, maka tidak akan ada kehidupan di dunia ini. Sementara kita malah menyepelekan ketiga unsur tersebut, bukannya memelihara untuk kelangsungan hidup seluruh umat yang ada di alam ini bahkan malah merusaknya dengan berbagai polusi mulai dari asap kendaraan sampai limbah pabrik sehingga tercemar dan akan mengurangi kapasitas sebagai pemenuh kebutuhan kita sendiri. Ironis memang.
Kenikmatan yang kecil yaitu sandang, pangan, dan papan yang menjadi tujuan hidup dan berusaha untuk mendapatkannya siang dan malam sampai berani mengorbankan jiwa dan raga tanpa melihat apakah jalan yang ditempuh itu jalan yang halal atau haram terutama dilakukan oleh orang yang mengidap penyakit matrelialistic seperti hedonisme dan konsumerisme. 

Kalaulah kita mau berpikir secara realistis maka kita akan mengetahui nya. Coba bayangkan ketika air, udara dan sinar matahari tidak ada maka tidak akan ada gantinya dan kita semua akan mati. Bandingkan dengan kita tidak makan nasi selama satu minggu kita tidak akan menyebabkan kematian karena masih banyak penggantinya. 

Oleh karena itu kita bisa mengambil kesimpulan bahwa makanan seperti nasi adalah kenikmatan yang kecil. Kemudian kalau kita tidak mempunyai rumah mewah, mobil bagus, kekayaan yang berlimpah, itu semua tidak akan menyebabkan kita mati karena itu semua merupakan kenikmatan yang kecil. 
Oleh karena itu tidak di berikan secara merata dan untuk mendapatkannya kita harus berusaha karena tidak akan datang secara sendirinya. Kemudian untuk mendapatkannya pun kita harus kreatif dan mengolah pikiran.
Sayangnya, banyak manusia yang tidak tahu dan tidak mengerti mana yang termasuk kenikmatan yang besar dan mana yang di sebut sebagai kenikmatan yang kecil, banyak orang menyepelekan kenikmatan yang besar sampai-sampai berani merusaknya, sementara kenikmatan yang kecil menjadi rebutan. 

All Praise For God who ruled the whole of Nature





Al-hamdu lillaahi rabbil'aalamiin.
Segala Puji Bagi Allah yang Merajai Selruh Alam
 
Ada tiga inti dari ayat ini yang perlu kita telaah secara seksama.
1. Allah.
Menurut para ahli, alam beserta dengan seluruh isinya ini pasti ada yang menciptakan diantaranya mahluk insani yaitu manusia, mahluk fauna yaituh hewan, dan flora yaituh tumbuhan yang begitu banyak yang tidak akan terhitung jumlah dan ragamnya. semuaitu siapa yang menciptakannya?   
sebagai contoh jawaban yang paling simpel adalah, manusia dibin oleh manusia dengan cara konsepsi dan dikandung serta di lahirkan kedunia. ayam di bikin sama ayam, prosesnya dengan bertelor dan menetas menjadi anak ayam. sepintas jawaban itu tidak ada salahnya dan benar adanya. tetapi kalau kita di telusuri sampai ke akar permasalahan kita akan menemukan jawaban seperti ini; seribu ayam ditetaskan dari seratus ayam, seratus ayam ditaskan oleh sepuluh ayam, sepuluh ayam ditetaskan oleh satu ayam, satu ayam... di bikin dan di tetaskan oleh siapa? kalau jawabanya adalah oleh dirinya sendiri menganggap bahwa alam adalah maha kuasa alias yang menciptakan. menurut orang yang beriman, alam itu mahluk tunggal (tidak di ketahui darimana asalmulanya) jadi alam dan semua jenis mahluk tunggal itu ciptaan Allah yang Maha Kuasa dan Maha Esa.
2. Alam
Garis besarnya, alam aitu ada empat bagian yaitu; 1. alam arwah, 2. alam dunia, 3. alam barzakh dan, 4. alam akhirat.
Alam arwah ibarat suatu proyeksi dimana, ketika kita mempunyai niat untuk membuat sesuatu misalnya ketika kita mau membangun rumah, sebelum jadi rumah itu kita sudah mempunyai gambaran atau rancangan dalam pikiran kita sebelumnya bahkan zaman sekarang sebelum rumahnya jadi, suka di bikin dahulu sketsanya seperti gambar dalam kertas. semua ini di sebut dengan alam arwah. segala sesuatu yang ada di muka bumi dan isinya telah mempunyai alam arwah sebelumnya atau sketsa sebelumnya termasuk manusia.
Alam dunia adalah alam fana (tidak kekal) atau alam nyata yang kita diami sekarang ini. disebut fana karena tidak kekal dan akan berakhir seiring akhir zaman yaitu apa yang di sebut dengan hari akhir atau kiamat. Alam ini juga di sebut sebagai tempat berjuang dan pencarian bekal untuk di alam kekal selanjutnya yang benar-benar akan kita alami. apa saja yang kita kerjakan dan kumpulkan di alam yang tidak lama ini akan mendapatkan balasannya di alam kekal nantinya.siapa saja yang berbuat amal kebaikan selama di dunia ini maka akan mendapatkan balasan yang tiada terkira di alam kekal yaiutu surga dimana tempat kita menikmati hasil jerih payah kita selama di dunia ini, tidak perlu bekerja lagi tinggal menikmati ibarat pegawai negeri sipil menikmati masa pensiun, tapi pensiunan pegawai negeri masih berpikir untuk kelangsungan hidup. di surga kita tingal menikmati sepenuhnya dan tidak di beda-bedakan kaya miskin semua sama. sebaliknya bagi orang yang berbuat keburukan akan mendapatkan balasan yang kekal pulai di tempat yang paling menyakitkan yang tidak pernah kita bayangkan dan rasakan sebelumnya, sakit di dunia tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan rasa sakit di alam kekal nanti yaitu di neraka.
Alam barzakh yaitu ketika jiwa (nyawa) sudah berpisah dengan raga atau sering di sebut mati atau kiamat sughra, raga atau Fisik di kembalikan ke tanah dengan di kubur jiwa (nyawa) kembali ke alam barzakh  yaitu ke alam kubur. sampai pada hari dimana akan ada kejadian luarbiasa dahsyatnya yang terjadi di dunia yaitu bumi berguncang, gunung-gunung meletus dan air laut meluap ke daratan sehingga di hari ini tidak akan ada satu orangpun yang akan selamat. kejadian ini di sebut kiamat kubra.
Apakah betul kiamat kubra ini bakal terjadi?
menurut para ilmuan dari berbagai belahan dunia, polusi yang mencemari udara dari asap berjuta-juta kendaraan dan cerobong asap pabrik-pabrik dan sebagainya berkumpul dan menjadi satu di atas awan, semakin lama polusi ini akan semakin bertambah maka akan membentuk satu benteng antara langit dan bumi yang di sebut atmosfer. akibatnya akan menyebabkan sinar matahari tidak akan bisa menerangi bumi ini, setelah itu akan menyebabkan dua hal yang berlawanan tetapi keduanya sangat merugikan bagi umat manusia serta seluruh mahluk yang ada di muka bumi ini. yang pertama akan menyebabkan suhu udara yang sangat dingin melebihi dinginya di kutub utara dan selatan. yang kedua semakinlama polusi itu menghalagi maka semakin mendesak pori-pori dunia yang akan mengakibatkan udara panas yang tidak terhingga sehingga menyebabkan gunung-gunung es yang ada di kutub utara maupun di kutub selatan akan mencair dan akan membanjiri daratan yang di tinggali oleh manusia dan yang lainnya. kejadian ini akan seperti di zaman Nabi Noh. dengan adanya teori ini bagi orang yang tidak beriman terhadap ayat-ayat Allah menyebutkan hal ini adalah bohong belaka atau sering di sebut tahayul. tetapi teori ini lebih jauh sekarang ini banyak kita jumpai perubahan alam yang ekstrim dan sudah terbukti mengenai teori itu. bahkan ada orang yang meyakini bahwa kiamat akan terjadi di hari esok atau lusa dengan melihat penomena alam yang terjadi saat ini. sebelum kiamat kubra, manusia akan pindah ke alam barzakh atau alam kubur yaitu alam penantian sampai akhirnya di hidupkan kembali.di yaoumal-ba'ats, seluruh mayat meskipun suh hancur tinggal tulang benulang bahkan adayang sudah menjadi tanah akan kembali seperti semula dan akan hidup kembali seperti sediakala kemudian di arahkan ke alam akhirat.
menurut akal sehat secara sepintas mungkin tidak akan masuk akal apa yang akan terjadi ini, fisik yang sudah hancur bahkan sudah menjadi tanah akan kembali seperti semula, tapi kalau kita pikir lebih jauh dan membaca serta memahami ayat-ayat Allah maka hal ini akan kita fahami seperti di ibaratkan ketika kita memasak air kemudian di tutup sampai mendidih, maka air yang ada dalam panci akan berkurang bahkan bakal menghilang semuanya kalau kita biarkan sampai kering. semuanya akan menghilang. menurut teori, segala sesuatu yang menghilang tetapi berubah wujud. air menjadi uap kemudian terbang ke angkasa dan menjadi segumpal awan kemudian akan kembali ke tanah berupa air hujan. asal dari air akan kembali lagi menjadi air, begitu pula dengan manusia akan kembali seperti sediakala dengan seijin Allah, maka tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah.  
silahkan baca ayat-ayat tanziliyah kemudian barengi dengan ayat-ayat kauniyah malah akan lebih membuktikan kekuasaan dan keagungan Allah.
Alam akhirat adalah bukan alam kekekalan jadi tidak akan ada lagi alam yang lain. alam ini bukan tempat kita berusaha tetapi alam akhirat adalah alam untuk menikmati seluruh perbuatan kita selama di dunia. artinya adalah di alam akhirat kita hanya akan menikmati seluruh jerihpayah kita selama hidup di muka bumi. tidak ada lagi bekerja, kerja kerasa. semuanya sesuai apa yang kita tanam di dunia, ketika kita menanam kebaikan maka kita akan panen raya tentusaja kebaikan. sebaliknya ketika kita menannam keburukan maka kita akan memanen keburukan pula. semua ini sifatnya kekal tidak bisa di robah lagi.
3. Puji
Al-fatihah itu di ibaratkan sebagai perihal surat, jadi apa yang ada di dalam Al-Qur'an sudah terrangkum dalam surat Al-fatihah ini, oleh karena itu suka di sebut juga sebagai Ummul-Qur'an.
Kalau kita menelaah ayat alhamdulillaahi robbil'alaamiin, kita akan sangat jelas kalu ciptaan Allah itu sangat banyak dan luas sekali.Dalam beberapa ayat Al-Qur'an seperti Al-Baqarah ayat 29, surat Al-Mu'minun ayat 86 juz 18, surat Al-Mulk ayat 3 juz 29, keagungan Allah bahwa ciptaan nya itu ada tujuh langin, artinya bahwa hakikinya ciptaan Allah semuanya ada tujuh langit. diantara tujuh langit itu di sebut sebagai alam syahadah. dibawah langit alam syahadah terdapat bermacam-macam rasi bintang, ilmuan yang pertama kali menyebutkan jumlah rasi bintang ada 18.000 rasi bintang, masing-masing dari rasi bintang itu berubah dan menghasilakn rasi bintang 100.000 rasi bintang, berubah lagi seiring berubahnya ilmu dan perubahan jaman menjadi 500.000.000.000. penemuan peneliti yang paling akhir menyebutkan bahwa di bawah langit itu dibag menjadi 100.000.000.000 galaksi salah satunya yaitu Galaksi Kabut Susu yang di isi oleh matahari, planet dan satelit. kalau semua galaksi sama isinya, silahkan hitung sendiri ada berapa rasi bintang yang ada di bawah langit.
salah satu rasi bintang dari sekian banyaknya adalah bumi tempat kita tingal sekarang.Bumi termasuk pada rasi bintang yang paling kecil.luasnya kira-kira sekitar 500.000.000 km persegi. Luas matahari kira kira 1.300.000 kali dunia artinya bahwa luas matahari kira-kira 650 triliun km persegi. kalau kita jumlah luas seluruh planet sama seperti luas matahari, maka ada berapa luas seluruhnya silahkan hitung sendiri.ini semu adalah ciptaan Allah yang maha kuasa. semuanya dibikin dan di ciptakan tanpa bantuan dari yang lain.
sekarang seandainya seluruh profesor dan ilmuan dikumpulkan dan di beritugas untuk membuat satu saja biji padi apa mereka sanggup menciptakannya? oleh karena itu kalau kita sudah menjadi sarjana jangan merasa dirinya hebat dan sombong ingin di sebut orang yang paling pintar. tidak ada seseorang yang paling berilmu tinggi selain Allah dan tidak ada puji selain bagi Allah.
kalau kita menjadi orang yang paling kaya sekabupaten, mempunyai ratusan rumah, pabrik mobil, serta segala sesuatunya yang menyertainya, kemudian bandingkan dengan satu propinsi, satu negara, satu dunia. jangan merasa paling kaya dan berhak di puji, karena di bandingkan dengan rasi bintang atawa luasnya bumi sudah pasti tidak akan ada sebutir pasirpun kekayaannya.
Dalam hal ini, kita terkadang suka lupa kalau kita ini merasa berhak mendapatkan puji, padahal apa yang kita bisa dan punya tidak ada satu biji pasirpun kekayaan kita dan kita tidak berhak mendapatkan pujian, hanya Allah lah yang berhak mendapatkan pujian. Alhamdulillaahirabbil'alamiin